“ PENGALAMAN PKL DI MALANG “
Hari sabtu, tanggal 27 November 2010 murid – murid SMADABO program IPS – BHS ( termasuk saya murid XI. IPS 1 ) mengadakan penelitian study lapangan di Malang. Ini merupakan kunjungan perdana saya di kota Madang. Sebelum diputuskan dan disepakati untuk ke Malang, rencana awalnya adalah di Jogja, namun dikarenakan faktor alam akhirnya study lapangan di putuskan di Malang.
Dan obyek study kami adalah : - Candi Singasari
- Kebun Apel
- Musium Brawijaya
- Matos
- Pasar Lawang
Dengan biaya 165.000;- kami mendapat 5 obyek tersebut dan armadanya adalah Bintang Mandiri Raya.
• Keberangkatan
Persiapan keberangkatan saya sudah dimulai sejak jum”at malam, yaitu dari apa saja yang saya butuhkan sampai apa yang saya kenakan, seperti alat shalat, baju seragam, buku dan alat tulis, alat make-up, alat dokumentasi, camilan.
Setelah semuanya siap saya bisa tidur dengan nyenyak sampai start/waktu berkumpul pada pukul 04.00 di SMAN 2 BJN
Jam 3 pagi pun saya bangun, dan dengan mata yang masih ngantuk, saya mandi dengan air hangat. Jam 3.50 saya berangkat di antar oleh teman special saya. Perjalanan menuju sekolah udaranya sangat dingin dan suasana sangat sepi. Sesampainya di sekolah hanya ada beberapa anag yang sudah datang, guru beserta panitia pun belum ada yang datang. Kurang lebih jam 4.30 aku menunggu, pukul 4.45 perjalanan pun dimulai. Aku berada di Bus.1 yang berpenghunikan siswa XI.IPS 1 dan segelintir siswa BHS, dan 3 guru pembimbing.
Didalam Bus tawa canda ria pun jadi satu, ada yang sibuk foto – foto, buat video lipsing, karaoke, makan, aneh – aneh dech.
Dan perjalanan pertama kami adalah menuju ke Candi Singasari.
• Saat di lokasi
- Candi Singasari
Wisata ini adalah tujuan pertama kami dalam pembelajaran Sejarah. Pukul 10.00 kami sampai, Candi Singasari yang terletak di Desa. Candirenggo, Kec. Singasari, Kab. Malang yang merupakan candi Hindhu-Budha yang sangat bersejarah. Disini saya melihat – lihat peninggalan bersejarah, saya abadikan di Hp dan camera digital saya unt bahan makalah, dan ditambah dengan mencatat dan mendengar berbagai penjelasan dari Bpk. Muzaki ( selaku guru sejarah ) dan Bapak pemandu.
Setelah selesai kami pun melanjutkan perjalanan menuju Kebun Apel.
- Kebun Apel
Pukul 12.00 kami sampai ditempat tujuan yaitu kebun apel, yang terletak di Dusun. Tlogo Rejo, Desa. Bumi Aji, Kec. Bumi Aji, Kota. Batu. Karena jalan yang sempit kami yang menggunakan Bus terpaksa TurĂn dan naik mobil jemputan yang berupa mobil angkutan umum, dengan jarak tempuh 3km menuju perkebunan. Disini pemandangan yang terlihat hanya buah apel, terong, cabai, jagung, dan ini merupakan kebun perorangan. Dan disini kami bebas makan sepuasnya dengan syarat tidak dibawa pulang, jira ingin dibawa pulang maksimal 2 buah, dan jira ingin banyak bayar dengan harga 10.000/kg. Karna kurang enak badan sya hanya sempat mencicipi 2 buah. Dan perjalanan berikutnya adalah menuju ke Musium Brawijaya
- Musium Brawijaya
Hujan pun mengguyur dan menemani sesampainya kami di Musium Brawijaya. Aktivitas yang saya lakukan hanya ganti baju, makan siang dan tidak masuk di musium dikarenakan Musium Brawijaya merupakan pembelajaran BHS. Setelah semuanya selesai melaksanakan tugas, perjalanan dilanjutkan ke Matos.
- Matos
Pukul 16.00 kami sampai di Matos, dengan semangat yang membara saya, hana, aya masuk dan mengelilingi Matos. Aktivitas yang saya lakukan adalah beli baju, beli accecories, dan kadang hanya sekedar melirik barang – barang yang lagi nge-trend di malang. Saya pun membeli 4 baju dan jaket, dan roti Boy. Karena keasyikan belanja kami pun lupa akan waktu dan banyak sms dan telp masuk dari teman – teman yang menyuruh kami balik di bus. Akhirnya kami kembali dan kena omelan dari guru. Setelah ini perjalanan pun dilanjutkan ke Pasar Lawang.
- Pasar Lawang
Disini saya hanya belanja oleh – oleh untuk keluarga tercinta saya di rumah, yang sempat saya beli adalah keripik apel, nangka, nanas, belimbing. Dan estela semuanya puas berburu oleh – oleh, perjalanan pun terhenti sampai disini dan kami pun kembali ke kota Bojonegoro MATOH tercinta ini.
• Pemulangan
Waktu yang semakin larut merupakan suasana yang menyelimuti perjalanan pulang kami. Dan waktu itu pun saya gunakan untuk tidur, walau pun suasana bising teman – teman. Dikarenakan capek, letih, campur aduk.
Dan pukul 1 malam kami sampai di gerbang SMA 2 BJN. Dan dengan dijemputnya sosok pria special saya pun pulang begitu pun dengan teman – teman yang lain.
PKL ini walau capek, Namur tetap mengasyikan
Kami bisa berekreasi sambil Relajar
Demikian merupakan pengalaman Pkl di Malang, kurang lebihnya saya minta maaf dan atas perhatiannya saya ucapkan tarima kasih.
Jumat, 10 Desember 2010
Kamis, 16 September 2010
Smada Bojonegoro, itu adalah sekolahku kini. Aku amat sangat bersyukur kepada Allah SWT karna telah memberi aqu kesempatan untuk melanjutkan kegiatan belajar di bangku SMA ini.
SMADA yang menurut qu salah satu sekolah favorit di kota Bojonegoro tercinta ini, sekolah yang sangat aqu kagumi karena menurut qu mempunyai banyak kelebihan dibanding sekolah lain. Sekolah multi talent, yang merupakan sebutan khas sekolah ini.
Pengembangan diri, yang unik yang ada di SMADA, yaitu setiap 1 Minggu sekali tepatnya pada hari jum'at siswa SMADABO diwajibkan untuk mengikuti pembelajaran ini.
Ea…pengembangan diri di SMADABO tidak hanya satu melainkan 20 yang disesuaikan dengan ketertarikan siswa SMADA sendiri yang tentunya mereka harus memilih satu dan mengikutinya dengan penuh tanggung jawab.
Contoh nya saja, aqu yang tertarik pada pengembangan Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) yang menurut aqu itu sangat berguna kalau kita bersungguh-sungguh..
Kita bisa terseleksi menjadi anggota Paskibra Kabupaten. Wow… gag terbayangkan betapa bahagianya ke-2 oarang tua qu, jika qu terpilih nantinya.
Yupz…oleh sebab itu, dengan niat & kesungguhan, qu akan berusaha untuk meraih itu semua... Hohoho :)
Tahun ini Anggoata PASKIBRA berjumlah 30 anak, putra 3 dan utrinya 27. (Jumlah putra yang sangat sedikit). Pada ekstra PASKIB ini kami mempunyai kostum sendiri Lho…yang sederhana tapie tetap... sedaaap... dipandang mata, dan ini membuat kamipun nampak lebih kompak dan semangat. Mau tau yeal…Yeal kami?!...
He…he…he… lucu kan....;)
Di ekstra ini pun kami dilatih untuk bersikap disiplin karna dimulai dari kami harus datang tepat waktu, dan setiap kesalahan sedikitpun kami harus menerima hukuman yang sudah diputuskan oleh kakak pelatih, yaitu push-up, lari, dsb. Capek… Lelah…panas… campur aduk dech !!!Tapie tetap enjoy koq karna kakak pelatih juga tak henti-hentinya memberi kami sesuatu yang baru, seperti pengalaman mereka & cerita-cerita lucu.
Memang ikut paskib ini sangat melelahkan, tapie akan tetap qu pertahanin sampai aqu bisa mengikuti PASKIBRA Kabupaten ‘n tentunya bisa banggain orang tua dech... ’n jika aqu gagal tak apalah yang penting aqu udah usaha... yups... tidak hanya untuk diri qu sendiri dan orang tua qu. Aqu akan menunjukkan pada sekolah qu tercinta ini (smada tentunya), untuk lebih memajukan nama smada dengan menjadi Paskib yang profesional..ho...ho...ho...
SMADA sekolah qu... kesuksesan jalan qu...
Kita bisa terseleksi menjadi anggota Paskibra Kabupaten. Wow… gag terbayangkan betapa bahagianya ke-2 oarang tua qu, jika qu terpilih nantinya.
Yupz…oleh sebab itu, dengan niat & kesungguhan, qu akan berusaha untuk meraih itu semua... Hohoho :)
Tahun ini Anggoata PASKIBRA berjumlah 30 anak, putra 3 dan utrinya 27. (Jumlah putra yang sangat sedikit). Pada ekstra PASKIB ini kami mempunyai kostum sendiri Lho…yang sederhana tapie tetap... sedaaap... dipandang mata, dan ini membuat kamipun nampak lebih kompak dan semangat. Mau tau yeal…Yeal kami?!...
Kakak Pelatih : “Siapa Kalian ?!”
Seluruh Anggota PASKIB : “PASKIB SMADA...PAS…KIB…PASKIB SMADA !!!!!yeah...
Seluruh Anggota PASKIB : “PASKIB SMADA...PAS…KIB…PASKIB SMADA !!!!!yeah...
He…he…he… lucu kan....;)
Di ekstra ini pun kami dilatih untuk bersikap disiplin karna dimulai dari kami harus datang tepat waktu, dan setiap kesalahan sedikitpun kami harus menerima hukuman yang sudah diputuskan oleh kakak pelatih, yaitu push-up, lari, dsb. Capek… Lelah…panas… campur aduk dech !!!Tapie tetap enjoy koq karna kakak pelatih juga tak henti-hentinya memberi kami sesuatu yang baru, seperti pengalaman mereka & cerita-cerita lucu.
Memang ikut paskib ini sangat melelahkan, tapie akan tetap qu pertahanin sampai aqu bisa mengikuti PASKIBRA Kabupaten ‘n tentunya bisa banggain orang tua dech... ’n jika aqu gagal tak apalah yang penting aqu udah usaha... yups... tidak hanya untuk diri qu sendiri dan orang tua qu. Aqu akan menunjukkan pada sekolah qu tercinta ini (smada tentunya), untuk lebih memajukan nama smada dengan menjadi Paskib yang profesional..ho...ho...ho...
SMADA sekolah qu... kesuksesan jalan qu...
Langganan:
Postingan (Atom)